News
Shadow

Saatnya Driver Online Bersatu dalam Serikat, Bukan Sekadar Tunduk pada Kemitraan Sepihak

 

Battikpost. — Selama ini, profesi ojek online (ojol) sering dipandang hanya sebagai “mitra” dari platform aplikasi transportasi. Namun, jika diperhatikan lebih dalam, para driver ojol sejatinya adalah pengusaha mikro. Mereka menjalankan bisnis mandiri, menggunakan modal pribadi, mengembangkan keterampilan sendiri, menanggung biaya perawatan kendaraan, hingga membayar pajak secara rutin.

Driver ojek online bukan sekadar roda kecil dalam ekosistem transportasi. Setiap hari, mereka memacu kendaraan untuk mengantar penumpang maupun barang, sekaligus menggerakkan perekonomian kota dan berkontribusi terhadap pendapatan daerah. Peran mereka sangat vital dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.

Namun sayangnya, kekuatan individual ini seringkali terbelenggu dalam skema kemitraan sepihak. Melalui dokumen MoU (nota kesepahaman) yang mengatasnamakan “kemitraan”, driver ojol kerap diposisikan dalam relasi kerja yang tidak seimbang. Mereka seakan hanya memiliki satu pilihan: Kamu butuh pekerjaan, jalani saja tanpa banyak alasan.”

Lalu muncul pertanyaan besar: Apakah ini benar-benar kemitraan yang sejati? Ataukah justru lebih menyerupai hubungan eksklusif yang mengikat dan merugikan, terutama karena para driver belum berserikat atau berbadan hukum yang jelas?

Saatnya paradigma ini diubah. Semakin banyak suara yang menyerukan pentingnya pengemudi ojol untuk bersatu dalam wadah serikat atau koperasi. Langkah ini tidak hanya mencerminkan profesionalitas, tetapi juga mendorong standarisasi profesi driver online.

Dengan membentuk serikat, para driver memiliki posisi tawar yang lebih kuat. Mereka dapat memperjuangkan hak-hak yang lebih adil, mendapatkan perlindungan hukum yang memadai, serta memperbaiki kesejahteraan dan kepastian kerja mereka. Tidak ada lagi rasa takut kehilangan pekerjaan secara sepihak.

Pada dasarnya, menjadi driver ojek online adalah pilihan profesi yang sah, terhormat, dan berkontribusi besar bagi masyarakat. Skema kemitraan hanyalah salah satu bentuk kerja sama, bukan satu-satunya jalan. Maka, mari bersatu. Karena hanya dengan persatuan, suara kecil akan bergema menjadi gelombang perubahan besar. ( Red )