News
Shadow

Bimtek Adaptasi Perubahan Iklim PCNU Lampung Selatan Gandeng BRIN

Bimtek Adaptasi Perubahan Iklim di PCNU Lampung Selatan

Lampung Selatan, Battikpost.site — Anggota DPR RI Komisi X Fraksi PKB, Dr. H. Muhammad Kadafi, S.H., M.H., bekerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) untuk menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) adaptasi perubahan iklim di Kantor PCNU Lampung Selatan, Jalan Lintas Sumatera, Lubuk Kamal, Kecamatan Kalianda, Kamis (14/8/2025).

Kegiatan ini diikuti jajaran Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Lampung Selatan, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) se-Kabupaten Lampung Selatan, serta badan otonom NU seperti GP Ansor, Muslimat NU, dan IPPNU.

Peserta menerima materi strategi menghadapi dampak perubahan iklim yang kian memengaruhi sektor pertanian dan kehidupan masyarakat.

Dorongan Inovasi Pertanian untuk Swasembada Pangan

Dalam sambutannya, Kadafi menekankan pentingnya inovasi pertanian untuk memperkuat ketahanan pangan nasional.

Menurutnya, Lampung memiliki potensi besar berkontribusi pada program swasembada pangan pemerintah.

 “Ya, tentunya ini mendukung program pemerintah untuk meningkatkan swasembada pangan. Kita harus terus melihat bagaimana sektor pertanian di daerah memiliki inovasi baru yang dapat mendorong percepatan swasembada pangan yang dicanangkan pemerintah,” kata Kadafi.

Ia menambahkan, posisi geografis Lampung yang dekat dengan negara-negara tetangga merupakan keunggulan strategis, apalagi setelah status Bandara Internasional kembali aktif.

Lampung sendiri, dengan letak geografis yang berdekatan dengan berbagai negara di sekitar, memiliki potensi besar. Dengan kembalinya status Bandara Internasional, ini menjadi bagian dari program untuk mendukung kegiatan dan program provinsi,” ujarnya.

Kemitraan BRIN dan PCNU untuk Kebijakan Nasional

Kadafi menjelaskan bahwa kerja sama BRIN dengan PCNU bermanfaat tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga dapat memberikan masukan bagi kebijakan nasional.

Ia berharap forum ini melahirkan ide segar yang memperkuat daya saing pertanian Indonesia.

Tentunya, ini juga menjadi kemitraan kita dengan BRIN dan PCNU. Dari pertemuan ini, banyak masukan yang bisa menjadi usulan dalam kebijakan skala nasional. Harapannya, akan lahir inovasi baru di sektor pertanian, khususnya bagi warga NU yang banyak bergerak di bidang ini,” tutur Kadafi.

Generasi Muda Harus Bangga Jadi Petani

Kadafi juga mengingatkan generasi muda, terutama anak petani, untuk bangga pada profesi tersebut.

Jangan sampai anak petani tidak bangga menjadi petani. Justru, mereka harus bisa memberi inovasi baru untuk kemajuan pertanian di Indonesia. Banyak negara berkembang bisa maju dan hebat karena sektor pertaniannya,” ucapnya.

Ia menyebut Belanda dan Thailand sebagai contoh negara yang berhasil mengelola pertanian modern dan produktif.

Kita lihat sendiri, Belanda sangat maju, Thailand juga cukup berkembang di sektor pertanian. Lampung, dengan potensi pertanian luar biasa dan dukungan bandara internasional, sejalan dengan program gubernur untuk memanfaatkan sektor pertanian sebagai komoditas ekspor,” kata Kadafi.

Menurutnya, peluang dari beroperasinya kembali bandara internasional harus dimanfaatkan segera.

Ini yang harus kita kelola dengan baik. Jangan sampai kita tertinggal atau lambat menangkap peluang dari dibukanya bandara internasional, apalagi bandara itu berada di Kabupaten Lampung Selatan,” ujarnya.

PCNU Tunjukkan Kepedulian terhadap Perubahan Iklim

Ketua PCNU Lampung Selatan, H. Abdul Haris, S.Ag., M.H.I., menilai Bimtek ini merupakan langkah penting dalam merespons isu perubahan iklim.

 “PCNU Lampung Selatan hari ini mengadakan Bimtek sebagai bentuk kepedulian terhadap perubahan iklim yang saat ini sedang terjadi,” kata Abdul Haris.

Ia menyebut kegiatan ini selaras dengan visi PCNU untuk berkhidmat bagi jamaah dan jamiyah.

Kami hanya menyambut apa yang menjadi keinginan dari BRIN dan Bapak Kadafi, yakni bagaimana PCNU berkhidmat dan berkiprah di jamaah dan jamiyah,” ujarnya.

Abdul Haris berharap ilmu yang diterima dapat diaplikasikan di wilayah masing-masing.

Harapan kami, dengan adanya workshop Bimtek adaptasi perubahan iklim ini, rekan-rekan MWC dan ranting bisa mengantisipasi dampaknya, dan paling tidak mendapatkan ilmu yang bermanfaat,” ucapnya.

Soliditas Organisasi Terjaga

Abdul Haris mengapresiasi kehadiran lengkap jajaran pengurus PCNU dalam kegiatan ini.

Alhamdulillah, peserta hari ini lengkap. Ini bukti dari koherensi MWC—mulai dari Ketua, Sekretaris, lembaga dan banom, hingga Ketua Banom—semuanya hadir,” katanya.

Ia juga memberikan penghargaan tinggi atas antusiasme peserta.

Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas kehadiran tersebut, karena ini merupakan bentuk nyata koherensi PCNU Lampung Selatan,” Tutupnya. (Orba).