Pemerintah Tiyuh Mekar Sari Jaya, Kecamatan Lambu Kibang, Kabupaten Tulangbawang Barat terus berinovasi untuk memajukan wilayahnya. Program unggulan melalui Bank Sampah Jaya menjadi langkah nyata pemerintah tiyuh dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pengelolaan sampah dan pembangunan berkelanjutan.
Inovasi Bank Sampah Jadi Program Unggulan
Tubaba, Battikpost.site — Kepalo Tiyuh Mekar Sari Jaya, Alfredo Isnovandi, S.Pd, menegaskan bahwa program unggulan saat ini berfokus pada pengembangan Bank Sampah Jaya. Pemerintah tiyuh rutin melaksanakan kegiatan pengambilan dan penimbangan sampah di masyarakat sebagai bagian dari gerakan lingkungan bersih dan produktif.
Alfredo menjelaskan bahwa dirinya berpegang pada filosofi “Mewujudkan Muda Merakyat.” Menurutnya, filosofi itu bermakna memajukan tiyuh, mengembangkan sumber daya manusia unggul, berdaya saing, berprestasi, adil, religius, serta dekat dengan rakyat.
“Bank Sampah sudah dari tahun 2022, pembentukan bank sampah dan ibu PKK pada tahun 2023 kita diberikan hibah bentor dari lingkungan hidup provinsi Lampung,” kata Alfredo Isnovandi saat berbincang bersama Pengcab JMSI Tubaba, Senin (6/10/2025).
Ia menambahkan, pemerintah tiyuh terus berupaya memaksimalkan pengelolaan Bank Sampah Jaya agar dapat naik kelas. Melalui program ini, kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan semakin meningkat dan hal tersebut sangat dibutuhkan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan.
Program Bank Sampah Talas di Sekolah
“Jadi sekarang ini Nasabah diberikan buku tabungan, nah kita tambah lagi. Di Sekolah itu kita ada program Bank Sampah Talas, yaitu sistem nya Tukar sampah untuk peralatan anak sekolah seperti buku dan lain sebagainya,” ujarnya.
Melalui program Bank Sampah Talas, anak-anak belajar tentang pentingnya menjaga lingkungan sejak dini. Mereka menukarkan sampah anorganik menjadi alat tulis, buku, dan kebutuhan sekolah lainnya. Program ini tidak hanya mendukung pendidikan, tetapi juga menanamkan nilai tanggung jawab lingkungan.
Pelayanan Publik yang Maksimal
Alfredo memastikan seluruh aparatur tiyuh hadir dan memberikan pelayanan publik secara tepat waktu di balai tiyuh. Ia menilai kehadiran langsung aparat menjadi wujud komitmen pemerintah tiyuh dalam melayani masyarakat tanpa kendala.
“Perbaikan pada Fasilitas Umum menjadi target kita selama memimpin,” ucapnya.
Pemerintah tiyuh juga terus memprioritaskan pembangunan infrastruktur dasar. Perbaikan fasilitas publik, seperti balai tiyuh, jalan, dan sarana umum lainnya, dilakukan agar pelayanan masyarakat lebih efektif dan merata.
Baca Juga Berita Populer
Optimalisasi Dana Desa untuk Pembangunan SDM
Alfredo menjelaskan bahwa berbagai program terus dioptimalkan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dana Desa (DD) berperan penting dalam membangun sumber daya manusia serta mendorong partisipasi masyarakat.
Ia menegaskan bahwa seluruh kegiatan didesain agar memberikan efek nyata bagi peningkatan kapasitas masyarakat. Program pemberdayaan menjadi fokus utama agar masyarakat dapat mandiri dan berdaya saing di masa depan.
BUMT Mekar Jaya Kembangkan Sistem Digital
Pemerintah Tiyuh Mekar Sari Jaya juga mengembangkan Badan Usaha Milik Tiyuh (BUMT) yang diberi nama BUMT Mekar Jaya. Lembaga ini menjalankan sistem digital bernama M Sandes, yang berfungsi layaknya Samsat desa.
“BUMT Tiyuh kita ini ada juga Program WiFi yang saat ini sudah bermitra 61 pelanggan bekerja sama dengan perusahaan yang di kelola oleh BUMT, sudah berjalan 1 tahun. Untuk pembagian hasil nya Kita per bulan mendapatkan 1 juta sudah bersih sudah milik BUMT dan masuk kas BUMT,” jelasnya.
BUMT Mekar Jaya sebelumnya meraih penghargaan sebagai salah satu BUMT terbaik di Provinsi Lampung. Program WiFi Desa yang dijalankan terbukti membantu masyarakat dalam mengakses layanan digital sekaligus menambah pendapatan kas tiyuh.
Realisasi Dana Desa Tahun 2025
“DD Tahun 2025 kita melakukan program Fisik yaitu pembangunan pipanisasi air bersih 25 titik sepanjang 638 meter, Pembukaan badan Jalan Usaha Tani (JUT) 1300 meter, tanggul penahan tanah, pembuatan garasi ambulance di Puskesdes,” ulasnya.
Program tersebut menjadi prioritas utama pada 2025 untuk menunjang kebutuhan dasar masyarakat. Pemerintah tiyuh juga mengadakan kegiatan pos ronda dengan sistem inovatif.
Setiap rumah kini memiliki kentongan, sedangkan setiap kelompok ronda mengumpulkan jimpitan untuk kebutuhan ronda seperti kopi dan perlengkapan lainnya.
Selain itu, akses kehadiran petugas ronda telah berbasis digital melalui sistem Smart Fileks, yang mencatat absensi secara elektronik atau daring.
Harapan ke Depan untuk Dukungan Pemerintah Daerah
“Dirinya berharap kepada pemerintah daerah terus memberikan support untuk program Tiyuh Mekar Sari Jaya sehingga kedepannya bisa maju dan sejahtera.”
Alfredo optimistis bahwa kolaborasi antara pemerintah tiyuh, masyarakat, dan pemerintah daerah akan mempercepat kemajuan Tiyuh Mekar Sari Jaya. Melalui inovasi berkelanjutan, pelayanan publik yang maksimal, serta pengelolaan sumber daya yang transparan, ia yakin tiyuhnya akan menjadi contoh bagi wilayah lain di Tulangbawang Barat. (Wawan).