Jumat, Maret 14News
Shadow

Tuntutan Ojol Diterima Istana, Massa Demo Bubarkan Diri dengan Harapan Besar

Battikpost.site, Jakarta, 27 Februari 2025 – Aksi demonstrasi ribuan driver ojek online (ojol) yang berlangsung di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, akhirnya berujung pada titik terang. Surat tuntutan mereka telah diterima oleh Kantor Komunikasi Kepresidenan, memberikan harapan baru bagi para pengemudi yang merasa hak-haknya selama ini diabaikan oleh perusahaan aplikator.

Ketua Umum Garda Indonesia, Raden Igun Wicaksono, menegaskan bahwa surat tersebut diharapkan dapat langsung diteruskan kepada Presiden Prabowo Subianto untuk mendapatkan perhatian serius.

“Alhamdulillah, aksi 272 yang kami lakukan sejak siang tadi, meskipun dengan berbagai keterbatasan, akhirnya membuahkan hasil. Surat tuntutan aksi telah diterima di Kantor Komunikasi Kepresidenan Republik Indonesia,” ujar Igun kepada wartawan di lokasi, Kamis (27/2/2025).

BACA JUGA :Gerak Cepat Marinir, Atasi Longsor di Lempasing

Meski begitu, Igun menyesalkan lemahnya tindakan pemerintah terhadap dua platform asing yang dianggap tidak mematuhi regulasi yang telah disepakati. Menurutnya, aplikator ojol telah mengeksploitasi para mitra pengemudi serta merchant yang bekerja sama dengan mereka.

“Pemerintah sudah membuat regulasi, tetapi aplikator tidak menjalankannya. Ini ketidakadilan yang harus segera ditindak. Kesepakatan yang sudah dibuat bersama telah dilanggar, dan kami menuntut pemerintah bertindak tegas terhadap aplikator yang melanggar aturan,” tegasnya.

BACA JUGA : Bapenda Provinsi dan Kota Gandeng Kecamatan dan Samsat untuk Menagih Pajak Kendaraan

Setelah adanya kepastian bahwa surat tuntutan telah diterima pihak istana, massa demonstran mulai membubarkan diri sekitar pukul 16.40 WIB. Situasi lalu lintas yang sebelumnya sempat tersendat akibat aksi tersebut kini kembali normal, dengan Jalan Medan Merdeka Barat yang mengarah ke Istana kembali bisa dilewati oleh pengendara.

Aksi ini menjadi sinyal kuat bagi pemerintah untuk segera mengambil langkah konkret dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi para mitra ojol. Kini, para pengemudi menunggu respons dan tindakan nyata dari Presiden Prabowo untuk memperjuangkan keadilan bagi mereka.(**)

Sumber DetikNews