Battikpost.site, Jambi, 3 Maret 2025 – Satu lagi tantangan besar bagi infrastruktur nasional. Jalan penghubung utama antara Jambi dan Sumatera Barat mengalami kehancuran parah setelah diterjang banjir dengan debit air yang sangat tinggi. Hampir 500 meter jalan nasional amblas di sekitar gapura perbatasan kedua provinsi, mengakibatkan akses transportasi lumpuh total.
Banjir yang melanda wilayah ini tidak hanya mengakibatkan kerusakan jalan, tetapi juga memicu kekhawatiran serius mengenai ketahanan infrastruktur di tengah perubahan iklim yang semakin ekstrem. Intensitas hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir diduga menjadi pemicu utama bencana ini, diperparah dengan sistem drainase dan penahan tanah yang kemungkinan tidak mampu menahan derasnya arus air.
Seorang saksi mata yang berada di lokasi mengungkapkan, “Air datang dengan sangat cepat dan langsung menghancurkan badan jalan. Dalam hitungan menit, struktur aspal yang tadinya kokoh lenyap begitu saja.”
Implikasi dan Dampak Jangka Panjang
- Akses logistik terganggu, berpotensi mempengaruhi distribusi barang antarprovinsi.
- Mobilitas masyarakat lumpuh, menghambat perjalanan warga dan aktivitas ekonomi.
- Kerusakan infrastruktur yang signifikan, menuntut intervensi segera dari pemerintah dan pihak terkait.
- Ancaman banjir susulan, yang bisa memperburuk kondisi jika tidak segera ditangani.
BACA JUGA: Mediasi Panas Sengketa Aset Universitas Malahayati, Massa dari Jakarta Akhirnya Pulang
Pihak berwenang telah dikerahkan ke lokasi untuk melakukan evaluasi struktural dan menyusun langkah mitigasi guna mencegah dampak lebih lanjut. Namun, mengingat skala kerusakan yang terjadi, proses pemulihan diperkirakan akan memakan waktu cukup lama.
Baca Juga Berita Populer
Masyarakat dihimbau untuk menunda perjalanan ke Sumatera Barat dari Jambi, mengingat kondisi jalan yang belum dapat dipastikan keamanannya. Kejadian ini menjadi pengingat penting akan perlunya perencanaan infrastruktur yang lebih tangguh dalam menghadapi tantangan lingkungan yang semakin dinamis.(Red)